Blog Archive
Diberdayakan oleh Blogger.
Entri Populer
-
Gejala Printer ini minta direset bisa di lihat dari lampu indicator nyala warna merah, teru...
-
Hadoh udah lama gak update, maaf kan blogger malas ini ya tuhan. Kali ini cuman trik lama dan mungkin udah banyak yang posting kayak gini ju...
-
Gak kerasa udah pertengahan Maret. Itu berarti gue udah lama gak update. Yah, karena kesibukan dan kemalasan selalu menemani, jadi jarang up...
-
Gila, gue hampir lupa punya blog. apakah ini faktor umur atau bukan yang jelas gue emang lupa. Muahaha. Akhir akhir ini gue jadi demen nge...
Minggu, 24 Juni 2012
Seindah Bintang
Gue duduk di atas kursi dengan beratap kan langit. Sambil
terus melihat langit bertabur bintang gue berkata, “Kamu lihat bintang itu”.
Dia mengangguk.
“Kamu tau seberapa jauh bintang itu dari bumi?”
Dia mengeleng, “Kamu sendiri tau?”
Gue mendesah, menyandarkan tubuh ke kursi, “Aku juga tidak
tahu, yang aku tau bahwa hubungan kita sudah sejauh jarak bintang itu dengan bumi”
Suara jangkrik seolah mengisi semua malam di bumi. Lalu
terlihat satu bintang jatuh turun, menukik dengan indahnya. “Dan walaupun kita
jatuh, kuharap bisa seindah bintang itu”
Minggu, 03 Juni 2012
(cerpen) Cuminya Kasihan Banget
Di depan gue saat ini
ada ruangan 10 x 10 meter dengan pemandangan yang paling mengerikan. Kerlap
kerlip, penuh rnamen unyu-unyu, dan satu lagi yang gak kalah serem:
dindingnya berwarna pink, beuh.
Mungkin bagi cewek,
toko accessories serba pink ini adalah pemandangan bak di surga. Tapi bagi gue,
ini seperti ruangan penyiksa abad 21. Gue harus memilih 2 pilihan, masuk dengan
resiko dianggap cowok melambai, atau gak masuk lalu dianggap cemen sama gebetan
kita. Dan sebentar lagi gue akan masuk kesana.
Oh Tuhan selamatkanlah
saya.
Label:
nyoba nulis
|
2
komentar
Langganan:
Komentar (Atom)